MELUKIS POTRET DIRI DENGAN KANVAS BERAKSARA SUNYI
Pada jejak penyatuan vertikal-horizontal, kucoba bersandar pada tepian nurani
meniti keremangan tirai kehidupan berbait puisi diri
yang melepas selaksa tanya tanpa tepi
mengapa tak jua kutemui makna pencarian kembaraku
pada asa akan potret diri dengan kanvas beraksara sunyi
ya……aku tak mampu menyelam di balik taburan metafora
frase-frase dalam idiom langkahku tak pernah memberi kesempatan
untuk bisa menapaki langkahku dengan kata-kata
apakah ini karena ego diri yang melukis angan tanpa batas?
Tapi …, aku tak akan menyerah, apalagi melangkah mundur
Aku, tetap saja berdiri di sempurnanya malam sekalipun tanpa bintang
aku akan setia melukis potret diri dengan kanvas beraksara sunyi
meniti sisa cahya yang kupungut dari lentingan langkah usia
Ya…, aku tetap tak akan menyerah, apalagi melangkah mundur
Dalam angan menyapa mimpi di balik kerlip cahya hati
aku akan tetap menyimak arti pertualangan di luas sabana yang selama ini kuselami
atau kucoba mengusik, membakarnya dengan bara sekam sisa asa
untuk membuka mata jiwaku yang kian lelah dan rapuh ditelan usia
agar lukisan potret diri dengan kanvas beraksara sunyi terbingkai
Ya, aku tetap tak akan pernah menyerah, apalagi menepi
Tidak!
~Klungkung, Bali_ Peb 2022~
BIODATA
Ngakan Made Kasub Sidan, lahir di Klungkung tahun 1959. Karya yang telah terbit: Daha Ayu Ring Tengai Tepet (Antologi Cerpen Bahasa Bali), dan Leak Siwa Klakah (Antologi Puisi Bahasa Bali), Pelarian Terakhir (Antologi Puisi), Mentari Belum Tumbang (Antologi Cerpen). Juga ikut dalam beberapa antologi bersama seperti: Pupute Tan Sida Puput, Antologi 114 Penyair Indonesia, Seribu Tahun Lagi, antologi puisi Bung Hatta dalam Antologi Bersama, Puisi, Cerpen Essai , Antologi Plengkung,Yogyakarta dalam Sajak, antologi puisi, Mata Air, Air Mata, dan pada antologi puisi dwibahasa Bahasa Ibu, Bahasa Darahku.FB: Ngakan Made Kasub Sidan, HP/WA : 081338696320. Alamat : Jalan Dewi Sartika Gang II No. 2 Semarapura Klungkung Bali
0 Komentar
Andai bisa klaim Honor untuk karya puisi dan cerpen yang tayang sejak 1 April 2024