005

header ads

Antologi Puisi | Heru Patria

buku ini hanya berisi puisi puisi kelas bawah

tempat jelata mengumbar keluh kesah

biarpun dianggap ambigu oleh pengendara plat merah

antologi puisi resah tak pernah goyah 


sebab puisi di buku ini mewakili ludah

disemburkan tidak untuk mengotori tanah

sekedar melumuri wajah

para tuan dan puan yang pongah 


tidak ada diksi mewah

puisi dicipta tidak untuk mengharap kata wah

asal dinikmati oleh jiwa jiwa tabah

kaum susah paling bawah 


buku puisi ini bukan sastra harfiah

hanya pelampiasan kecewa naluriah

kami muak dengan anjloknya nilai rupiah

kami benci dengan korupsi yang mewabah 


antologi puisi ini semacam hadiah

penghormatan untuk orang orang serakah

yang tega menghisap keringat dan darah

yang rakus mengeksploitasi laut dan tanah

supaya dapat hidup mewah

sampai lupa hak orang orang kalah 


meski antologi puisi ini berakhir sudah

jelata akan terus menuntut tanpa lelah

agar keadilan tak lagi berat sebelah

supaya hak rakyat tak lagi dijajah

oleh pelaku oligarkhi berwajah sok ramah

oleh koruptor yang rakus dan serakah

kami muak ditipu para pemalsu ijasah

kelak akan kami injak mulutmu hingga patah

lalu kami akan meludah

anggap kau sampah 


antologi puisi ini hanya sampah

mau dibaca atau tidak ya terserah 


Blitar, 2025

Posting Komentar

1 Komentar

Lingkar literasi, sastra, dan seni budaya Asia Tenggara serumpun Bahasa.