Hati
Oleh: Fiana Winata
Rasa itu masih di sini
Menebar wangi semerbak taman nan asri
Debarannya masih terasa dalam hingga sanubari
Akankah menjadi tawa atau hanya elegi
Dulu namanya kubingkai dalam setiap pinta
Tapi kini semua menjadi biasa
Hilang percuma terbang dan tak akan kembali
Tapi saat hilang kabarmu kembali menghampiri
Duhai hati…
Jadilah kokoh dan membersamai
Hati ini masih menujumu tapi logika enggan untuk berkompromi
Haruskah kumencinta seperti ini
Hati dan logikapun saling menjauhi
Bukittinggi, 26 Juni 2022
Asaku Untuk Negeri
Oleh: Fiana Winata
Minggu lalu adalah rapat penutupan tahun ajaran
semua bersiap menyongsong tahun ajaran baru
tahun lalu kisah manis membingkai indah harapan
kelas delapan yang membanggakan
satu tahun bersama mengukir kisah
menatap ribuan senja jatuh dan kembali bangkit bersama
sedih kita ubah menjadi tawa
dan tawa yang menyatukan setiap ukhuwah yang ada
sungguh gelak tawamu melekat dalam sukma
tingkah jahilmu menjadi simpul penyemangat jiwa
asa ini selalu padamu
cinta ini selalu menujumu
merangkai kisah untuk membanggakan ibu pertiwi
Al Ishlah yang menyatukan langkah jihad ini
Bukittinggi, 26 Juni 2022
Pada Akhirnya
Oleh: Fiana Winata
Temu bukanlah akhir segalanya
Kisah ini butuh ikhtiar menggebu
Saat hati kokoh pada keyakinan
Tiba-tiba senja mulai hilang
Kini ikhtiar adalah semu
Hanya sebatas impian yang hilang
Keabadian hanya milik pemilik cinta
Hilanglah senja
Hilanglah asa
Hilanglah maklumat jiwa
Kisah ini telah menemui ujungnya
Hilang berganti fajar pengharapan
Bukitttinggi, 3 Juli 2022
Cabaran
Oleh: Fiana Winata
Hidup ini singkat wahai puan
Tak patut bermanja dan lena dalam fatamorgana
Akhirat tempat berpulang wahai puan
Kencangkan sabuk amalan
Masa depan gemilang ada dibalik senyummu
Baiknya puan maka baiklah bangsamu
Bukankah islam memuliakanmu wahai puan
Pantaslah menjaga semua tatanan
Syariat menjaga dan jadi batasan
Muliakan akhlaqmu rangkai lisanmu dengan keharuman
Hulurkan hijabmu cabaran akan berlalu
Generasi harapan lahir karena kasihmu
Bukittinggi, 3 Juli 2022
Dzulhijah Tahun Ini
Oleh: Fiana Winata
Dzulhijah tahun ini penuh harapan
Rangkaian makna terbentang luas tersimpan
Belajarlah pada Ibrahim insan mulia
Sosoknya mulia dan tulus cintanya
Sejarahnya kembali terulang
Setiap pengorbanan membuahkan harapan
Diam-diam mendoakan
Diam-diam menjadikan tujuan
Yang alim akan segera datang menuntun pada kebaikan
Bukittinggi, 3 Juli 2022
Bionarasi
Fiana Winata. Wanita kelahiran Cirebon, Jawa Barat saat ini berdomisili di Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia. Kegiatan hari ini sebagai pendidik di SMP Islam Al Ishlah Bukittinggi. Menulis lima buku tunggal puisi dan empat belas antologi. Beberapa tulisan sudah dimuat di surat kabar dan media online. Silakan sapa penulis ig.ofie_gw atau fb.Fiana Winata.
0 Komentar
Andai bisa klaim Honor untuk karya puisi dan cerpen yang tayang sejak 1 April 2024