005

header ads

30 September; Arsip Cinta yang Tak Sampai | Puisi Umi Hanin


tiga puluh September

tepat tengah malam

saat mimpi mulai terbenam 

pekat menjadi selimut

hening merayap di tangga-tangga langit


bagi jiwa-jiwa yang suci

malam adalah rindu 

tempat kasih berpulang

jumpai Rukmini pada denyut nadi


siapa sangka 

di saat senyap

sejarah telah bersiap 

mencatat tragedi; paling keji


seorang kapten yang tertidur

dalam pelukan surat-surat cinta

harus tercerai

dari mimpi

cakrabirawa telah melenyapkan

puisi-puisi kekasih

rima-rima dipatahkan

air mata mengalir menuju takdir

simbah darah adalah pisau pemutus

jalinan Piere-Rukimi pupus 


bukan kasih tak abadi

hanya janji yang tak ditepati 

janur kuning menjadi kering

karena denyut perlahan hening


Tangerang, 02 Oktober 2025

Posting Komentar

4 Komentar

Lingkar literasi, sastra, dan seni budaya Asia Tenggara serumpun Bahasa.