Puisi-puisi Ibna Asnawi
Sesudah Magrib
angin semilir,
pitutur pikir
meraih kenyataan
yang jauh dan patah
petang berlayar,
ke langit berdenyar
diusik pertanyaan-pertanyaan
yang lemah
rahasia merunggi,
rinai degupku
menukik
kedalamanmu
Longos, 9 Mei 2022.
Seorang Gadis
baka falsafah,
riap amarah
merayapi uzur usia
kaidah pitarah,
jagat kefanaan
sebuah gema
tak reda di kepala
Poteran, 18 Mei 2022.
Melati di Depan Rumahku, Menantimu*
lara embun
gairah kembang, duhai
menyuruk ke sesal batin
lirih ia memiuh,
menempuhmu
ke remang sajakku
Longos, 25 Mei 2022.
*lirik lagu Pecah Seribu
Tidur Setelah Subuh
waktu subuh
berdenyut
ke katup mata
separuh jaga
membaca rencana
untuk hari
yang masih muda
Longos, 8 Juni 2022.
Tamasya
menghindari gerah
uap metropolis
menjangkau dusun
menikung keramaian
haluan perjalanan
menyeka gulana
dalam alamat
sepasang muda
wangi gairah asmara
gegas mengakhiri jumpa
Poteran, 15 Juni 2022.
Ibna Asnawi, lahir di Sumenep, Madura. Alumni Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa Putri.
0 Komentar
Andai bisa klaim Honor untuk karya puisi dan cerpen yang tayang sejak 1 April 2024