KETAJAMAN HATI Karya : Kang Thohir

 KETAJAMAN HATI

Karya : Kang Thohir

Ketajaman hati

Mawas diri

Selembut sanubari

Bertabur cinta Illahi

Kasyaf

Kepekaan keadaan

Pada orang-orang pilihan

Menjaga hati dan pikiran

Melakukan perintah Tuhan

Kosongkan hati pada dunia

Mendekap Sang Maha Cinta

Terbukalah hijabnya

Brebes, 29 Maret 2023

SIRAMAN KALBU

Karya : Kang Thohir

Siraman kalbu

Menepis sendu

Terbukanya pintu

Dari segala penjuru

Tegakkan iman

Di antara pahitnya kehidupan

Penuh rintangan dan cobaan

Namun akan ada lentera yang memancarkan sebuah harapan

Brebes, 28 Maret 2023

BUAH PUASA MENJADI CINTA

Karya : Kang Thohir

Puasa adalah menata hati

Di antara nafsu dan penyakit hati

Menahan diri adalah kunci

Dari segala kotoran dosa yang akan merasuki

Pahitnya puasa pasti ada

Berat di segala rintangan

Namun ada rasa bahagia

Ketika berbuka puasa

Menjadi hidup penuh cinta 

Dan semakin bermakna

Untuk bisa merasakan pahitnya berpuasa 

Tapi manis ketika berbuka

Di situlah ada hikmahnya

Tuk merasakan pahitnya dan berbuah manisnya cinta

Menguji kesabaran dan keikhlasan

Menjalani perintah Tuhan

Brebes, 29 Maret 2023

KEMBALI BERBUAH LEBAT

Karya : Kang Thohir

Di mana ada keinginan

Di situ ada harapan

Harapan pula bisa menjadi kuat

Laksana pohon diterpa badai lebat

Ia akan tetap berdiri dan menetap

Meski dedaunan lenyap

Ia tetap berharap akan kembali berbuah lebat

Brebes, 29 Maret 2023

TERKURUNG SUNYI

Karya : Kang Thohir

Jalan hidup penuh sunyi

Disertai himpitan duniawi

Susah bertabuh gendang 

Hanya terkurung tak bisa terbang

Brebes, 29 Maret 2023

Biodata Penulis :

Muhammad Thohir/Tahir (Mas Tair) yang dikenal dengan nama pena Kang Thohir, kelahiran Brebes, Jawa Tengah. Dari dusun/desa Kupu, kecamatan Wanasari. Dari anak seorang petani dan tinggal dari kehidupan sehari-hari bertani, berkebun, menanam bawang merah, padi, kacang, pare, cabai dan sayur-sayuran di ladang sawahnya.

Kini, aku sedang menggeluti dunia tulis menulis atau literasi, khususnya sastra Indonesia. Suka menulis sejak duduk di bangku kelas empat SD dan sampai masuk ke Pondok Pesantren. Aku masih tetap aktif menulis dan semakin semangat 'tuk menulis baik puisi maupun cerpen dan lain sebagainya yang aku tulis. Selain menulis aku juga suka membaca buku agar bisa bermanfaat untuk menambah wawasan (pengetahuan).