Puisi Anas Yusuf - negerikertas.com

INFO ATAS

Selamat menunaikan ibadah puisi dan berliterasi di sini | Ikhlas Berkarya | Inspirasi serumpun bahasa.

Negeri Kertas

Sejak 2015 membangun sastra serumpun bahasa.

3 Nov 2020

Puisi Anas Yusuf


Hujan dan panas
Di jalan yang itu-itu juga
Tak kenal waktu, aku berjalan dengan kepala
Sementara orang-orang berjalan dengan kemaluannya

Di antara map-map, arsip-arsip penting kantor, hingga kardus-kardus di tumpukan sampah
Berselundupan kutu kata wasiat pandemi :
Corona ini kutitipkan padamu wahai generasiku!

Lendir, dahak, batuk,asma melengkapi duniamu
Indah seperti lukisan abstrak!

Itulah!
Ya itulah!
Nikmati!
Hingga....
Deskripsi mawut ini maujud bangunan megah arsitektur KONYOL






INFO BAWAH

Nb: Konten dalam Website ini dibuat secara kolektif oleh para penulis NK. Laporkan jika ada tulisan yang mengarah pada pornografi dan ujaran kebencian.