Pertemuan saat hati tertusuk duri
Membawa damai pada relung hati
Aku yang menutup diri
Menemukan pesona dalam rangkaian diksi
Kita saling menghampiri
Larut dalam kisah yang sepi
Menata langkah untuk menemani
Berjanji menguatkan langkah ini
Lalu apa yang terjadi
Mengapa janji bertahta mengingkari
Harapan berujung ilusi
Mereguk pahitnya elegi
Masih kuingat dengan pasti
Asa yang kurajut dengan indahnya narasi
Akan selalu bersemi dan melindungi
Nyatanya hadirmu sulit untuk kudapati
Langkahku kembali terhenti
Meredam asa yang rak lagi kudapati
Kisah yang panjang hanyalah mimpi
Tapi anganku berharap itu pasti
Bukittinggi, 24 Agustus 2023
Tak Terucap
Oleh: Nofieana Gusti Winata
Ada kata yang tak terucap
Di balik lisan yang berharap
Saat mata saling menatap
Menguak takdir yang kembali tersingkap
Rasa yang bergejolak tak dapat kuelak
Dia yang tersimpan rapat dalam rindu yang kudekap
Masa memakasanya berlalu
Lalu diam membisu
Meredupkan kisah yang candu
Lalu terkubur dalam dinginnya asa yang menggebu
Siapa sangka
Waktu kembali hidupkan suluh romansa
Aku yang tak mampu berkata
Meatapnya di balik bayang semu yang terjaga
Begitu dekat
Tapi jurang itu amatlah nyata
Bukittinggi, 27 Agustus 2023
Bionarasi
Nofieana Gusti winata. Dikenal dengan nama pena Fiana winata. Wanita kelahiran Cirebon, Jawa Barat
saat ini berdomisili di Bukittinggi. Kegiatan saat ini sebagai pendidik di SMP
Islam Al Ishlah Bukittinggi. Menulis merupakan cara yang terbaik untuk
menghargai setiap kisah yang telah Allah persiapkan. Telah menulis delapan buku
tunggal dan tiga puluh delapan antologi dalam bentuk puisi, syair, gurindam,
cerpen, dan prosais. Beberapa buku diterbitkan bersama global writters dan diterjemahkan dalam bahasa Portugal, Inggris,
dan Spanyol. Tulisan sudah dimuat di media cetak dan online Indonesia dan Malaysia. Silakan sapa penulis ig.ofie_gw atau
fb.Fiana Winata.
0 Komentar
Andai bisa klaim Honor untuk karya puisi dan cerpen yang tayang sejak 1 April 2024