005

header ads

PEMBURU LAUT 2 | Puisi | Christya Dewi Eka


PEMBURU LAUT 2

Oleh: Christya Dewi Eka


kelasi, kelasu, 

apa lagi yang kau cari di sini, 

bukankah dara-dara kami sudah kau boyong ke kapal-kapal?

dan di antara pohon-pohon cengkeh sudah kau letakkan sangkur?


padahal dulu, 

kedatangan kali pertama, 

seluruh gempita terpancar dari laguku, 

menyambut tiang buritan membelah kaki langit, 

seumpama melihat selendang bidadari pembawa berkah,

kita bercengkerama dalam gelombang dan pasir, 

seperti masa sebelum nusa terbagi-bagi,

tak peduli pasang surut, 

di balik layar kapal,

cinta terpaut


kepada paman nelayan dan bapak tua pembuat kapal, 

kau tebarkan tuba-tuba, 

hingga ikan-ikan menggelepar, 

dengan mata melotot memandang langit, 

dan badan berkelojot menguar bara,

lihatlah arwah makhluk laut, 

didera putus asa, 

jaring yang tergantung, 

menjadi tempat peristirahatan terakhir, 

sebelum ruh-ruh alam baka menjemput


kelasi, kelasu, 

musim panas di negeri tropis selalu berdebu, 

menyisakan malam penuh candu, 

bukan madu, seperti sangkamu 

dan menerbitkan siang penuh rayu, 

seperti panggilan berperiuk-periuk sopi,  

zoopje, begitu katamu

sehingga kapal kau sandarkan, 

pada bahu berbau aren


“nyonya-nyonya dan nona-nona cantik penjaga pulau, 

perlukah laut membalas tanya, 

sedangkan hari sebentar lagi buta, 

malam ini bulan mati, 

bedil kami tegak siaga, 

sembunyilah, 

sebelum habis waktu, 

usai nyawa dalam detik, 

kutuk memutari kota, 

menerobos pagar-pagar yang mengadang, 

ke mana peluru ini bersarang, 

di situlah kembara cintaku menjelang: 

              selamat tidur panjang!”


Semarang, 18 Agustus 2023



Christya Dewi Eka, lahir di Jakarta, sekarang berdomisili di Semarang bersama 7 buah hatinya, lulusan Fakultas Sastra Indonesia Universitas Diponegoro Semarang tahun 2003. Beberapa karyanya dimuat dalam antologi puisi, media cetak, dan media online.

Email: christyadewieka@gmail.com

Facebook: Christya Dewi Eka

Instagram: @christyadewieka2020

WA: 088239408965


Posting Komentar

0 Komentar