TARIAN KATA |
Karya : Ahmad Maliki Mashar.
Tarian kataku di kertas,
Tak lepas dari harap dan cemas.
Melintas sepanjang titian waktu yang rebas,
Semakin keras.
Sekara, 11 Februari 2023.
ISYARAT REMBULAN
Karya : Ahmad Maliki Mashar.
Mungkinkah langit sedang bersedih,
Hingga cahaya rembulan tersirat pedih.
Mungkin percintaan malam ini kan terelus
tangan-tangan munafik
Sampai kebahagiaan sepasang kekasihpun terusik.
Kucoba berdoa dalam ketulusan tersiksa,
Rembulan pun mengisyaratkan air mata.
Sekara, 5 Januari 2023.0
TAWAR MENJEMPUT
Karya : Ahmad Maliki Mashar.
Rupa kusut mulai diurut-urut
Demi untuk sejengkal perut
Sambil mengusut karut nomor urut
Lantaskan pandang ke ceruk sudut.
Tengok ke mana kira tersangkut
Dapat hendaknya jadi pengikut
Untuk meramaikan latah di mulut
Biarpun cuma pencium kentut.
Kalaulah sering hati digiring
Tak kan berpaling seperti gasing
Tentu diajak kawan berunding
Jadi koloni yang tahan banting.
Jangan hiraukan yang bau Pesing
Tebalkan muka bak batu dinding
Senyum menyiku gelak menyungging
Liur menitik ke dalam piring.
Sekara, 1 Oktober 2022.
AHMAD MALIKI MASHAR lahir 27 April 1971 di Desa Sekara, Kecamatan Kemuning, kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Menulis puisi untuk koran kampus dan surat kabar daerah sejak masih kuliah di Universitas Riau Pekanbaru 1990-1993. Alamat : RT 01/RW 01 Desa Sekara, Kecamatan Kemuning, Kabupaten Indragiri Hilir, Propinsi Riau. HP/WA 0852 6528 0047. Email : malikia906@gmail.com
