005

header ads

TADARUS WAYANG SANTRI LESBUMI JEMBER, DIHADIRI GUS ULIL KETUA LAKSPESDAM PBNU


*

 


Lesbumi PCNU Jember dan Pesantren Nurul Islam Jember sukses menggelar _Tadarus Wayang Santri_ bersama Ki Dalang Ompong Sudarsono dari Temanggung Jawa Tengah. Tadarus tersebut digelar dua sesi, pada sesi pertama (23-11-2022, Rabu malam) bersama para santri jenjang SMP-SMA yang dihadiri oleh Pengasuh Pesantren Nurul Islam, KH Muhyidin Abdussomad dan Ketua Lakspesdam PBNU, Gus Ulil Absar Abdalah, dari kedua tokoh nasional tersebut terpancar rasa senang dan bangga melihat santri di era milenial masih antusias belajar warisan budaya leluhur nusantara.

Sementara pada sesi kedua (24-11-2022, Kamis pagi), tadarus tersebut digelar di depan 500an siswa/i MI Unggulan Nurul Islam. Kesempatan tersebut tidak disia-siakan oleh para siswa/i, semuanya terkesima dengan performance Ki Dalang Ompong Sudarsono yang memberikan ruang pada anak-anak untuk lebih dekat berinteraksi dengan wayang-wayang yang dibawanya. "Saya sangat bahagia melihat ratusan anak-anak rebutan ingin pegang dan main wayang. Saya ihlas meski wayang rusak pun tidak jadi soal, wayang bisa dibuat tapi transformasi pengethuan atau local wisdom jauh lebih penting" ujar Ki Dalang Ompong Sudarsono.

Serangkaian kegiatan Tadarus Wayang Santri bertempat di Aula SANI Nuris dalam rangka Upaya Pelestarian Seni Wayang, dengan tema “Ngaji Seni Wayang Sebagai Jalan Dakwah Lewat Budaya di Era Digital”. Tadarus Wayang Santri tersebut mengundang salah satu Dalang kontemporer level nasional, yaitu Ki Ompong Sudarsono, dan dihadiri para budayawan dan pemerhati wayang dari Jember dan Lumajang.

Acara Tadarus Wayang Santri ini dimulai Pukul 19.30 dengan penampilan pembuka Grup Musik Kolaborasi Hadrah dan Gamelan, Nuris Van Java dengan persembahan Lagu Tanah Airku, Al-I’tiraf, dan Man Ana. Lalu dilanjutkan Pembacaan Puisi oleh Muhammad Lefand dari Lesbumi PCNU Jember. Lalu, menuju acara inti, Tadarus Wayang Santri dibuka oleh Ki Ompong Sudarsono dengan mengajak para santri untuk bersholawat. Menariknya, selama dua jam lebih, santri tampak antusias mengikuti acara sampai dengan selesai. 

Cak Siswanto, selaku Ketua Lesbumi PCNU Jember sekaligus Dosen Universitas Jember tersebut menyampaikan bahwa pentingnya Warisan Budaya Bangsa untuk dilestarikan. “Santri harus mengerti, mengenali, dan melestarikan seni wayang di tengah arus modernisasi yang kiat pesat,” tambahnya.

Ki Dalang Ompong Sudarsono sosok yang unik dan bersahaja khas santri. Hampir 4 bulan beliau keliling nusantara, menggelar pertunjukkan wayang hingga ke pelosok kampung. Setelah _road show_ timur Jawa, beliau menuju wilayah matraman hingga kembali ke Jawa Tengah. Semoga wayang terus bergema di nusantara dan dunia.








Posting Komentar

0 Komentar