Bambang Widiatmoko |
BELAJAR MENGOLAH DIRI
Neng Ning Nung Nang: Ajaran Ki Hadjar Dewantara
Seperti dalam kediaman gunung Merapi
Aku mengolah lava yang tersembunyi
Mencari celah untuk melepaskan diri
Dalam kegelisahan yang menari-nari
Dengan meneng tersimpan kekuatan diri.
Aku terus bersamadi – belajar mengolah diri
Seperti batu-batu yang berserak di kali
Meski makin tergerus dan berlumut
Tetap dengan hati wening sebening embun
Mendekatkan diri padaMu – mencari jati diri.
Membuka mata melihat luasnya cakrawala
Dalam kehidupan di bumi – langit terasa menjauh
Menyadarkan keterbatasan dengan jiwa terbuka
Larut dalam hanung – tak ada manusia yang sempurna
Seperti mendapat cahaya untuk menapaki jalan.
Dalam puncak samadi – di kaki gunung Merapi
Mencari kesadaran – menaklukkan kesombongan
Belajar pada mata air yang terus mengalir
Betapa lelah mengolah gelegak lava di dada
Untuk mencapai kata menang dalam segala rintangan.
2021
Bambang Widiatmoko, penyair berasal dari Yogyakarta. Kumpulan puisinya al. Mubeng Beteng (2020); Kirab (2021). Sajaknya tergabung dalam puluhan antologi bersama al. La Antologia de Poesia Cultural Bolivia – Indonesia (2021); Kartini Menurut Saya (2021); Kebaya Bordir untuk Umayah (2021); Mata Air – Air Mata (2021); Manuskrip Bintoro (2021); Luka Manakarra (2022); Tarian Laut (2022); Jejak Waktu (2022).
0 Komentar
Klaim 25.000 per tulisan (puisi dan cerpen) yang tayang sejak 1 April 2024