005

header ads

Puisi Effendi Kadarisman

SIMFONI PAGI

 

Pagi menggelar tikar cahaya dan

kau dengar simfoni

memenuhi rongga jiwa

Selalu, nada-nada membimbingmu

Isyarat yang ramah

Semua arah menjanjikan taman,

serenada bunga, notasi daun-daun

Orkestra pagi yang anggun

Catatlah, jadikan ia puisi musim semi

 

Pagi adalah kicau burung jalak,

senar gitar, lincahnya gesekan biola

Garpu tala memancarkan rindu laut biru

Mawar berembun, irama perlahan menurun,

Perlahan dan dengan sabar

bumi mengasuh semua yang tumbuh

Menerima daun gugur

Bersama suara koor yang kian sayup

Catatlah, sebelum sajak di hatimu redup

 

Simfoni pagi yang begitu semarak

Merasa sepi dan sendiri

Ah, benarkah?

Ya, alam akan hampa dan sia-sia

Tanpa manusia

 

Malang, 29 Maret 2022

 


Posting Komentar

0 Komentar