ECOFEMINISM DALAM SENI RUPA - negerikertas.com

INFO ATAS

Selamat menunaikan ibadah puisi dan berliterasi di sini | Ikhlas Berkarya | Inspirasi serumpun bahasa.

Negeri Kertas

Sejak 2015 membangun sastra serumpun bahasa.

14 Mar 2022

ECOFEMINISM DALAM SENI RUPA




Menjelang penutupan pameran “Sunshine of Life” yang digelar menandai opening Mola Art Gallery pada 11 Februari lalu dan memperingati International Women’s Day, kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Webinar and Artist Talk #2 dalam topik menarik.

Ecofeminism atau ekofeminisme adalah paham tentang keterkaitan antara perempuan dan alam semesta terutama dalam ketidakberdayaan dan ketidakadilan perlakuan kepada keduanya. Istilah ini pertama kali diperkenalkan pada 1974 oleh Françoise d’Eaubonne.

Nah bagaimana teori itu diterapkan dalam seni rupa?

Narasumber: Alia Swastika (author, curator, penulis “Sunshine of Life”)@swastikaalia 
Moderator: Heti Palestina Yunani (journalist, writer, penulis “Sunshine of Life”) @hetipalestinayunani 

Artists: 
@astutikusumo | @desygitary | @dyananggrainirais | @emmygo_painting | @ericahestuwahyuni | @inanikeagusta | @lini.natalini.widhiasi | @tiwiqmaria | @art.mola | @nia_gautama | @prajna.dewantara | @tami_setiautami | @ulfasmi | @ulga_akamujaru | @woro_indah_lestari | @yasumi.art 

Minggu, 13 Maret 2022
15.30-17.30

Acara berlangsung via ZOOM
Link Akses: https://us02web.zoom.us/j/84472892614

-Gratis untuk umum
-Disediakan merchandise Mola Art Gallery untuk penanya terpilih
-Seluruh peserta webinar artist talk endapatkan e-certificate

Info lebih lanjut:
Mola Art Gallery
-DM ke @mola.artgallery
-WA ke 0819-1015-9796

INFO BAWAH

Nb: Konten dalam Website ini dibuat secara kolektif oleh para penulis NK. Laporkan jika ada tulisan yang mengarah pada pornografi dan ujaran kebencian.