PEREMPUAN YANG MENCATAT SEJARAHNYA
Di Bern, perempuan itu kerap menggantungkan mimpinya
Menitipkan sejarah pada langit-langit dan puncak Alpen
Di lengkung alisnya tercatat puluhan lukisan sebagai ornament bertahta
Pada mata-mata yang setia menatapnya sampai senja beranjak pamit
Perempuan itu selalu menyembunyikan parasnya di remang cahaya purnama
Ia lupa dengan ciuman pertamanya
Lalu sejarah membuka kembali isi catatan yang keluar dari kepalanya
Gerimis pada malam ini melemparkannya pada kegaduhan yang asing
Sementara di bawah dahan zaitun terdengar lirih serupa doa-doa
Tubuhnya kini terseret sepanjang puluhan mil
Jiwanya meronta jutaan koordinat telah membawa sebagian kisahnya
Pada dunia yang kelam
Tidak ada lagi gadis manis berpita jingga
Putaran waktu mengirimnya pada dimensi yang berbeda
Sebelum tidur ia selalu menembangkan kidung kematian
Dan mengekalkan namanya di pusara.
Bandung, 2022.
Arnita lahir 15 juli di Bandung, karya-karyanya telah tergabung di beberapa antologi puisi, cerpen, esai, pentigraf, fiksimini, sonata, quote. Tulisan esai, artikel dan opini banyak dimuat di media cetak dan elektronik, untuk terhubung di akun sosialnya bisa lewat FB.Arnita IG.Kidung_arnita email. arnitakusmana@gmail.com.
0 Komentar
Kirimkan Artikel dan Berita seputar Sastra dan Seni Budaya ke WA 08888710313