005

header ads

Puisi : Mugi Muryadi

 Air Mengeja Sungai


aku yang bertamu pada waktu


untuk menulis puisi masa depan


dari hamparan permai masa lalu


tapi, bukan tentang setangkai bunga


juga tidak pada warna kata dan sedu.


 


kurangkai daun-daun kesadaran


ranting-ranting dan pohon kenangan


serta akar-akar yang menjadikan.


 


dan kesadaran itu mengurai usia lunglai


yang mengalir seperti air mengeja sungai


membalik-balik catatan perjalanan yang belum usai


pada waktu dan cahaya yang begitu cepat selesai.


 


sekarang aku datang kembali


mengetuk pintu kenangan


ingin mengabarkan makna pergi


yang sekian puluh musim telah dilewatkan.


 


namun, serupa angin menghembus awan


di balik bukit ingatan


pada hijau, tebing, batu-batu, dengan hujan


yang telah mengasuhku dengan ketakziman


mengajak pulang segala harapan.


 


lalu yang datang menemu hanya satu


: mengurai rindu menjelang senja di kotamu


  sebenarnya hanya soal menunggu


  tanda baca berikutnya yang akan hadir di depanku.


                                                                          02/02/2022


 


Mugi Muryadi, tinggal di Bandung, Jawa Barat. Tulisannya dipublikasikan via koran, majalah, buku, dan medsos lainnya. Nomor WA: 085624824024. FB: Perwira Kenari



Posting Komentar

0 Komentar