005

header ads

Puisi: Agus Salim

 PENANTIAN

kian terjerat pada riuh bayangmu

rasa meyimpan luka di kelam malam

gemuruh hasrat menyelinap perlahan

di tonggak karang yang menegak

: diam mengharap kecup debur ombak


ketika gelombang laut tak lagi lirih

perahu masih belum juga bersauh 

penantian terus mengigau sunyi

di tepian angin desau risau resah

menyembunyi tanpa kata

: di binar mata beningmu


ketika desir angin kian bisu

kutanya tentang desah risau 

hanya ada gigil menyapa rasa

: dan penantian kian merajut sepi


Gebangsari, 4 Juli 2020


Posting Komentar

0 Komentar